Asakota - Menindaklanjuti undangan rapat koordinasi dari Walikota Bima dalam rangka mengoptimalkan pelaksanaan urusan pemerintahan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar di bidang ketertiban umum, ketentraman, dan perlindungan masyarakat dalam wilayah kota bima tahun 2022, khususnya dalam menyikapi aksi Panah, Camat, Lurah, dan Rt Rw se Kecamatan Asakota turut hadiri undangan tersebut pada hari Minggu, 04 September 2022. 

Rapat Koordinasi yang dimulai pada pukul 09.30 WITA bertempat di Gedung Seni Budaya Raba Bima itu turut dihadiri oleh pejabat penting Pimpinan Instansi dan Institusi, terutama kepala Daerah Kota Bima yaitu Walikota Bima. Kemudian Sekda Kota Bima, Kapolres Bima Kota, Dandim 1608 Bima, Asisten, Camat, Lurah, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Rt dan Rw, serta para tokoh se Kota Bima. 

Dalam kesempatan rapat, diawali oleh sambutan dari Komandan Distrik Militer 1608 Bima Bapak Letnan Kolonel Infanteri M. Zia Ulhaq, S.Sos., beliau menyampaikan bahwa "Di bima ada 4 geng yang beredar, dan syarat masuk geng itu harus memanah 1 orang target". disamping itu beliau menyampaikan banyak hal, mulai dari sejarah Nabi Adam Alaihissalam sampai sekarang. 

Kemudian pada kesempatan kedua, sambutan disampaikan oleh Walikota Bima Bapak H. Muhammad Luthfi, S.E., dalam kesempatan itu beliau menyampaikan beberapa hal urgen yaitu :

1. Saya pernah menjenguk korban panah di leher pada tahun 2019 bersama asisten, untuk itu hari ini saya mengundang para tokoh. 

2. Saya meyakini perubahan perilaku anak ini karena terpengaruh oleh lingkungan yang berbeda. Untuk itu peran dari para tokoh dan guru-guru terutama orang tua sangat mempengaruhi perilaku anak ke arah yang lebih baik. 

3. Dan harapan saya kepada Rt dan Rw untuk mensosialisasikan kepada orang tua anak agar pada malam hari orang tua anak mencari dan menjaga keberadaan anak supaya terhindar dari perbuatan yang menyimpang, dan terakhir

4. Mudah-mudahan kita semua dapat menjalankan amanah ini agar kota bima tetap aman dan tentram, Aamiin... 

Terpisah, Kapolres Bima Kota Bapak AKBP Rohadi, S.I.K. pula menyampaikan hal yang tidak kalah penting yaitu "Polres Bima Kota mencatat 12 kejadian tentang panah, Kejadian ini mau sampai kapan terjadi, dengan ini saya tetap koordinasi dengan sekda, dan berbagai pihak untuk melakukan pencegahan, terutama peran orang tua, mohon untuk memaksimalkan komunikasi terhadap orang tua, kita harapkan untuk tetap bekerja sama dalam hal ini untuk melakukan sosialisasi dan edukasi terhadap orang tua maupun anak". Selain itu Kapolres menyampaikan banyak hal yang berkaitan dengan ketertiban, ketentraman, dan perlindungan kepada masyarakat. 

Pada lanjutan acara diberikan kesempatan untuk tanya jawab dan diskusi panjang bersama. Dan kemudian diakhiri dengan penutup oleh Master of Ceremony. (Adm Ask)